Ketam kayu masih menjadi alat bantu manual yang diperlukan oleh tukang kayu di dalam bengkel kayu atau di pabrik besar sekalipun. Walaupun termasuk alat yang sangat sederhana, anda perlu mempertimbangkan beberapa hal penting terkait penggunaannya sebelum memilih jenis ketam kayu yang paling tepat. Ketam panjang dengan ukuran lebih dari 35 sentimeter misalnya, hanya diperlukan jika anda sudah memiliki mesin ketam (fixed/portable). Ketam kayu ukuran sedang dan kecil akan lebih bermanfaat.
Ketam kayu biasanya dibuat dari jenis kayu keras karena harus tahan gores, tahan benturan dan tidak mudah berubah bentuk oleh kelembaban kayu. Kayu Sawo cukup lazim dipakai sebagai bahan pembuat ketam kayu. Kayunya keras, seratnya padat dan tahan gores. Rosewood atau kayu Sonokeling juga menjadi kayu pilihan untuk ketam kayu, walaupun harganya akan lebih mahal karena sumber kayunya saat ini lebih terbatas.
Saat ini beberapa penjual online juga mulai menggunakan bambu sebagai bahan baku ketam kayu. Kami belum pernah mencobanya secara langsung, tetapi melihat dari kualitas pembuatan dan harga jualnya di media online, sepertinya bisa menjadi salah satu pilihan yang baik.
Lalu bagaimana menilai bahwa sebuah ketam kayu berkualitas baik?
Yang perlu anda periksa dahulu adalah kerataan sisi dasar ketam. Harus lurus dan datar tanpa lengkungan dan sempurna tanpa cacat lekukan atau retak. Ketam kayu dengan penahan pasak built-in (bukan dengan pin besi) akan lebih baik. Pilih bilah pisau dengan pingulan pada sekeliling sisi tebalnya (rounded/verstek) karena itu membantu mencegah luka pada tangan anda antara jari telunjuk dan ibu jari. Namun demikian anda bisa saja menggunakan sarung tangan untuk melindunginya.
Bagian lain seperti batang pegangan dan pasak kayu cukup mudah diperbaiki atau diganti.
Baca juga:
Ketam Kayu
Pengaturan bilah pisau
Pasangkan mata pisau penebal (terdapat sekrup) dengan mata pisau utama, ujung permukaan bagian tajam pisau harus sejajar. Posisi pisau penebal sedikit lebih rendah dari mata pisau utama (sekitar 1 - 1.5 milimeter). Lalu letakkan bilah pisau ke dalam blok ketam dengan posisi bagian belakang mata pisau utama menempel di blok belakang. Posisi ini akan menempatkan kepala sekrup pada bagian atas.
Mata pisau harus agak keluar dari bagian dasar blok kayu (sekitar 0.3 - 0.5 milimeter). Ukuran tersebut menentukan ketebalan tatal dan mempengaruhi kekuatan dorong yang diperlukan. Tetapkan posisi pisau dengan pasak kayu
Mengoperasikan ketam kayu
Anda perlu praktek untuk membiasakan tangan cara memegang dan mengoperasikan ketam kayu. Jari telunjuk perlu berada di bagian samping, gunannya untuk memberi sedikit tekanan ke bawah sehingga ketam kayu akan stabil berada di atas permukaan kayu. Memegang hanya pada bagian batang pegangan akan membuat posisi ketam tidak stabil dan hasil pengetaman bisa melengkung.
Tukang kayu yang berpengalaman bahkan bisa mengoperasikannya hanya dengan satu tangan, dengan posisi pegangan yang sama.
Ingin membuat ketam kayu DIY?
Anda bisa mencobanya, dengan konstruksi yang sama pada kebanyakan unit yang dijual di pasar (satu batang kayu) atau dengan konstruksi laminasi. Cukup mudah dan bisa disesuaikan dengan selera anda.